16 Fakta Menghanyutkan Tentang Tsunami yang Mesti Kamu Tahu!
Tsunami adalah bencana banjir yang paling mengerikan. Bencana ini bisa merusak bangunan, menelan korban jiwa, serta melenyapkan harta warga, dan lainnya. Berikut adalah sedikit fakta mengenai tsunami:
1). Tsunami biasanya disebabkan oleh gempa tetapi bisa juga disebabkan oleh letusan gunung berapi, tanah longsor, perubahan tekanan atmosfir yang cepat, dan meteorit.
2). Sebagian besar tsunami disebabkan oleh gempa bawah laut. Sejarawan Yunani Thucydides (460-395 SM) dalam Sejarah Perang Peloponnesia adalah orang yang pertama kali mengaitkan tsunami dengan gempa bawah laut.
3). Di bagian terdalam samudera, biasanya gelombang tsunami hanya setinggi 1 atau 3 kaki. Para pelaut bahkan tidak menyadari bahwa gelombang tsunami lewat di bawahnya.
4). Salah satu tsunami sekaligus gempa terbesar sepanjang sejarah terjadi lebih dari 100 mil di lepas pantai Chile pada 22 Mei 1960. Hanya 15 menit setelah gempa 9,5 SR tersebut, gelombang setinggi 80 kaki melanda pantai. 15 jam kemudian, gelombang tsunami melanda Hawaii, dan akhirnya 22 jam kemudian, tsunami melanda Jepang setelah 10.000 mil dari tempat gempa terjadi.
5). Sekitar 80% dari semua tsunami di dunia terjadi di Samudra Pasifik.
6). Tsunami itu bukanlah hanya satu gelombang besar, tetapi adalah rentetan banyak gelombang. Gelombang yang pertama juga belum tentu gelombang yang mematikan.
7). Sampai saat ini belum ada tsunami yang diakibatkan oleh jatuhnya meteorit.
8). Gelombang tsunami dapat melaju dengan kecepatan 600 mil (970 km) per jam, hampir sama dengan kecepatan pesawat jet.
9). Tsunami di Samudra Hindia tahun 2004 telah menewaskan lebih dari 216.000 orang. Korban tidak hanya melibatkan masyarakat lokal tetapi juga menewaskan sekitar 9.000 wisatawan yang berkunjung ke pantai Asia Tenggara.
10). Tsunami tertinggi sepanjang sejarah yang disebut mega-tsunami terjadi di Teluk Lituya, Alaska, pada tahun 1958 dengan ketinggian 534 meter.
11). Jika terbawa oleh gelombang tsunami, lebih baik tidak berenang, melainkan meraih benda mengambang dan membiarkan arus mengangkut anda.
12). Gempa bumi di Indonesia dengan skala richter 9.0 yang terjadi di Aceh pada tahun 2004 melepaskan lebih banyak energi daripada semua gempa di planet ini. Segmen dasar laut negara bagian California bergerak ke atas dan ke arah laut lebih dari 30 kaki, menggantikan sejumlah besar air.
13). Tsunami yang paling merugikan banyak harta terjadi di Amerika Serikat dan Kanada bagian barat pada tanggal 28 Maret 1964. Kerusakan mencapai 106 juta dollar (1.411.602.000.000 Rupiah).
14). Negara yang memiliki resiko terbesar untuk tsunami adalah Hawaii. Hawaii mengalami sekitar satu tsunami setiap tahunnya dan tsunami yang merusak setiap tujuh tahun.
15). Tsunami bisa meracuni permukaan air tawar dan sistem air tanah serta tanah dengan meninggalkan sejumlah besar garam dibelakangnya. Akibatnya, banyak orang yang meninggal pasca tsunami.
16). Banyak hewan yang bisa mendeteksi terjadinya tsunami, seperti gajah yang sebelum terjadinya tsunami, mereka berlari ke atas bukit untuk menyelamatkan diri.